Koalisi Amanat Perjuangan Rakyat (Ampera) diam-diam telah mencoret nama Julia Perez (Jupe) sebagai kandidat Wakil Bupati Pacitan, Jawa Timur, dua hari sebelum pelantun lagu Belah Duren tersebut mengumumkan pengunduran dirinya.
Julia Perez
"Kami memang telah menganulir nama Julia Perez karena hingga batas waktu yang ditentukan ia tidak bisa melengkapi berkas pencalonan yang dibutuhkan," kata Koordinator Koalisi Ampera, Sutikno, Kamis (19/08).
Pernyataan Ketua DPC Partai Hanura Pacitan tersebut sekaligus menganulir kesan bahwa Jupe mundur dari dari bursa pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pacitan, akhir Desember 2010 mendatang.
Menurut versi Sutikno, informasi itu sama sekali tidak benar. Sebaliknya, pencalonan Julia Perez memang tidak bisa dilanjutkan karena ada salah satu berkas ijazah yang tidak bisa dia lengkapi. Jupe tidak bisa menunjukkan ijazah aslinya.
"Jupe tidak menjelaskan secara terperinci ketidaklengkapan bagaimana yang dia maksud. Kepada koalisi Jupe selama ini hanya bilang bahwa salah satu ijazahnya tertinggal di rumah mantan suaminya di Prancis," ungkap Sutikno.
Pihak koalisi saat itu sebenarnya telah berupaya memandu Julia Perez agar tetap konsisten maju pilkada. Namun usaha itu pada akhirnya tidak membuahkan hasil, lantaran pihak Julia Perez maupun tim manajemennya bersikap kurang transparan. Jupe bahkan terkesan sulit dihubungi ataupun diajak komunikasi tanpa alasan jelas.
"Padahal, kami telah memberi masukan bahwa jika memang tidak ada ijazah asli tidak masalah asal ada surat keterangan lulus dari sekolah bersangkutan," ujarnya.
Sayang, berbagai masukan dari tim koalisi tersebut tidak digubris sama sekali oleh Jupe. Dia justru semakin sulit dihubungi hingga akhirnya tim mencoret nama Julia Perez dari daftar calon yang akan diusung Koalisi Ampera.
"Kami tentu kecewa dengan keputusan ini, mengingat nama Jupe terlanjur populer di kalangan masyarakat Pacitan," tutur Sutikno.
Sekalipun telah menyatakan urung maju dalam bursa pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pacitan, Jawa Timur, Julia Perez belum secara resmi menyampaikan keputusan pengunduran dirinya kepada koalisi.
"Secara resmi pencoretan kami lakukan pada Senin (16/8) sekitar pukul 14.00 WIB," tandasnya.
Lebih lanjut Ketua DPC Partai Hanura Pacitan ini menjelaskan, jika nantinya bintang iklan salah satu merk kondom ini bisa memenuhi kekurangan syarat administratifnya, pihak koalisi akan menerimanya kembali.
Namun, posisinya bukan sebagai yang diprioritaskan. Artinya, belum tentu Jupe kemudian bisa diberangkatkan menjadi calon wakil bupati seperti sebelumnya.
"Kalau dulu kita yang minta Jupe maju sebagai calon wakil bupati. Sekarang, belum tentu," ungkap Sutikno. (ant/dar/http://id.omg.yahoo.com/news)
No comments:
Post a Comment